RSS
Hello! Welcome to this blog. You can replace this welcome note thru Layout->Edit Html. Hope you like this nice template converted from wordpress to blogger.

STOMATIS APHTOSA



Hari cerah terasa mendung
Lagu indah terasa jelek
Masakan enak jadi lezat (dasar doyan makan)
Minuman dingin jadi panas (dipanasin kali)
Semuanya gara-gara sariawan

Sebait puisi ndak tentu rudu diatas sedang menggambarkan perasaanku saat ini. Anda tentu bisa menenbak apa sedang terjadi. Hari ini lagi sariawan. Mengganggu sekali rasanya. Setelah kepedesan akibat cabe rawit kantin mahasiswa (jadi nggak berani lagi nyentuh cabe dikantin itu) sekarang bibirku kembali bermasalah dan jontor kembali mirip tukul. Setelah kutelusuri ternyata inilah penyebab sariawan versi dr Tiongkok Lu Liat Gwa
1. Kebanyakan Makan Cabe
2. Kurang Vitamin C (makanya banyak-banyak makan jeruk)
3. Kebanyakan Bohong (supaya nggak banyak bicara)
4. Sering Berjemur
5. Suka Ngegosip
6. Ngomongnya Ngelantur
7. Tidur Tengkurep
8. Kebanyakan Ngemil
9. Banyak Minum Kopi
10. Kebanyakan Makan Gorengan
11. Nyium Bibir Macan (Macannye Ngap, Nyawenye Ngip)
12. Kejedot tembok
13. Masuk TFC (Tukul Fans Club)
14. Dipukul temen
15. Digigit (apaan?)
16. Kegigit sendiri
17. Makan beling (ikut kuda lumping)
18. Dll

Dan berikutnya solusi dari sariawan menurut dr Loe Ghi Lha
1. Makan cabe lagi
2. Konsumsi kulit jeruk purut
3. Puasa Bicara
4. Berendam pukul 3 pagi diselokan
5. Ikut gerakan anti gossip
6. Bunuh ke induknya (woi mati donk)
7. Makan kopi
8. Tidur berdiri
9. Jangan berkelahi
10. Tambal pake karet
11. Cakep, Cakep Cuakep
12. Jojing, Jojing, Jojing
13. Mau, Mau, Mau
14. Dll

Anda punya obat yang lain?????


ROEDJAK DAN THERACHY (CHAPTER 2)


Wuaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hueks dak ding dung trak desh ting tung krak gedubrak prak byar (ngapain???)

(lagi main gitar dan drum di dapur)
Diriku kaget bukan main
Terkejut bukan kepalang
Bagaikan tersengat listrik ribuan volt (ah masa’? boong tu paling cuman mukanya meringis)
Ternyata roedjak yang kuidam-idamkan rasanya Mak Nyusssss, rupanya membuatku puyeng kelimpungan ngambang sempoyongan. Rasanya wah tak tergambarkan asem nggak ada manisnya, pahit nggak ada asinnya (ketuker tuh) ditambah berbagai macam ras yang kesimpulannya adalah yang ada hanya rasa therachynya.
Keselnya jadi nambah lagi. Roedjak buatan calon istri temannya temanku yang merupakan anak dari sepupu kakek pamannya bibi keponakan abang kakak ibu iparnya adik nenek omku dikampung. (?????*****) itu ternyata Roedjak Therachy karena dia suka banget sama yang namanya therachy. Nggak tanggung-tanggung, 1 buah terasi dengan massa 50 gram dimasukin langsung kedalam roedjaknya.
Akhirnya yang makan hanya dia berdua sedangkan diriku, Burhan, Katol (nama aslinya Iskandar), WeOng (kalau ini Cuma diketahui nama panggilannya) tak bisa makan banyak karena pada sakit perut sebab lambungnya nggak bisa menerima Roedjak Therachy.
Setelah itu kuambil gitar dan mulai kumainkan lagu dengan lirik sebagai berikut

Andaiku Tahu
Roedjak rasa Therachy
Ku akan katakan
Jangan Banyak Masukin Therachy

Perutku Sakit
Lambung dan Ususku Mengamuk
Semua Demonstrasi
Karena Roedjak Rasa Therachy


Pelajaran kali ini :
Kalo ingin bikin roedjak apalagi rame-rame, jangan banyak banyak campurin Therachy karena nggak semua orang seleranya sama dengan Kamu (Nggak Semua yang Lo Baca ini Bener)

ROEDJAK DAN THERACHY

Assalamu’alaikum Nulis lagi!!!! Met Pagi (bagi yang mebaca artikel ini pagi hari), Met Siang (Bagi yang membaca disiang hari), Met Sore (bagi yang membaca sore hari) dan Met Malam (bagi yang membaca malam hari) serta Met Dini Hari (Bagi yang membaca sambil nonton pertandingan bola diatas jam 1 dini hari).
Hari Minggu, mulanya berjalan dengan baik, dimulai dengan aktivitas membaca saritilawah pada pernikahan Mas Dwi Nardi dan Mbak Sisi (Barakallahu laka wa baraka ‘alaika jama’ati bainakuma fi khair), dimana pada acara itu agak sedikit tersendat karena pak penghulu (H Syamsudin) agak tergesa-gesa karena ingin menikah lagi???(eh kepleset maksudnya ingin menikahkan pasangan lain lagi pada hari itu, demikian kata MC) yang diakhiri dengan acara yang menjadi favoritku yaitu : tet tet tet tereeeeeeeeet (apaan???)

Makaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaan!!!!!!!!!!!
Serbuuuuuuuuuuuuuuuuuu!!!!!!!!!!!!!!!!!!!(ini namanya terlalu di telenovelalisir alias di sinetronisisir bin di layar tancapisir)
Seperti kata sebuah pantun
Gendang gendut Tali Kecapi
Kenyang Perut Senang Hati
Habis Makan Melarikan Diri
Supaya Tidak Disuruh Mencuci


Akhirnya aku kembali kekantorku sebentar mengambil barang yang ketinggalan dan kemudian menuju toko buku favoritku untuk membaca gratis (Woi Jangan Buka Kartu Donk!!) dan tak sadar ternyata sudah 2 jam aku disana dan Eng Ing Enggggggggggg!!!!!
Waktunya Pulaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaang!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! (lagi-lagi ekspresi yang tidak alami alias dibuat-buat bin dilucu-lucukan).
20 menit kemudian………….
Sampai dirumah. Oh rumahku (numpang sih) senang sekali rasanya bisa ada didalammu lagi. Baru tau nih artinya apa yang dikatakan orang Ketapang dengan MY HOME SWEET HOME. (nggak segitunya kale’).
Sehabis sholat, fantasi pun mulai berjalan, imajinasi mulai menari dan khayalan melambung tinggi. Sebuah drama yang menyihir mulai menghantuiku. Bantal seakan mulai tersenyum manis, melambai dan memanggilku. Seakan-akan ia berkata :
“Kesinilah, aku akan membuatmu merasakan indahnya peristirahatan para raja”. Tak hanya itu, tikar butut yang selama ini menemaniku seakan berubah menjadi permadani yang indah penuh dengan kelembutan dan keempukan seakan memanggilku dengan janji indah :
“Berbaringlah disini, akan kubuat tubuhmu melayang bagaikan diawan”.
Selimut usang yang menjadi temanku dikala malam yang dingin pun tak mau ketinggalan dalam menghiasi indahnya fantasi, imajinasi dan khayalanku. Seakan ia bertransformasi menjadi selimut tebal sehalus sutra yang dihiasi kehangatan padang rumput dikala musim semi dengan gaya malu-malu ia memanggilku :
“Biarkan aku memanjakanmu dengan sentuhan lembut penentram jiwa. Biarkan keharumanku memberikan kesegaran padamu dengan sejuta aroma therapy persembahan bagi seorang penguasa”.
Langkahku bagaikan dikendalikan. Ibarat robot yang dikendalikan dengan remote control, aku tak kuasa lagi menahan godaan untuk merebahkan badanku diperaduan imajinasi penuh fantasi. Dan …………
Aku pun rebah, pasrah, menyerah……………….hah!!!!
Namun sebelum semua kenikmatan yang menjanjikan itu menjalari seluruh saraf tubuhku, tiba-tiba terdengarlah suara seekor binatang yang cukup nyaring karena sudah minum cairan kimia yang banyak dijual di SPBU di kota pontianak (Halah, bilang jak be suara motor! Memang dasar suke nak mbelit). Yang membuat semua fantasi dan imajinasiku hilang dan terbang jauh mengangkasa bagaikan burung yang terbebas dari sangkarnya. Kesel buanget tau nggak. Yaqinlah Sumpah (bang Yem Kata ini Muncul lagi).
Ternyata itu adalah teman dari temannya calon istri temannya temanku yang merupakan anak dari sepupu kakek pamannya bibi keponakan abang kakak ibu iparnya adik nenek omku dikampung. (?????*****) yang hari ini janjian bikin roedjak dirumahku (numpang).
Sebelum mulai membuat roedjak special bin khusus, ternyata harus didahului dengan upacara adat penunjukan manusia kehormatan pengemban amanah ksatria pencarian mutiara roedjak (maksud loh). Ternyata sekali lagi dengan hati bagaikan kejatuhan batu dari ketinggian 1000 meter diatas permukaan air laut, aku dan burhan akhirnya harus pasrah menerima anugerah kehormatan itu (Keselnya nambah lagi menjadi tak terhingga) belum lagi kami mendapat pesanan harus mendapatkan mutiara merah berjalur kuning (buah jambu bol yang setengah matang) yang dengan susah payah akhirnya setelah mengarungi lembah raja (jl Sultan Syarif Abdurahman) dan menapaktilasi riwayat hidup jendral korban keganasan G-30S PKI (jl Ahmad Yani) dan melintasi medan tempur para pejuang kemerdekaan (jl veteran) serta memasuki daerah yang bersimbah darah persembahan untuk pembebasan negeri tercinta dari para penjajah (jl Pahlawan) akhirnya kami tiba di goa penuh dengan wewangian bunga semesta (pasar Flamboyan). Berikut hal-hal yang harus kami dapatkan di pasar flamboyan

1 kg Mutiara merah berjalur kuning
1 kg pedang serabut berlapis kulit mulus
1 ons permata berwarna kuning kecoklatan
1 buah granat merah manis


20 Menit Kemudian
Wush…..wush…..wush…..
(masih dijalan)
25 Menit kemudian
ngeengggggggg, brum brum
(masih dijalan sabar napa sih)
30 Menit Kemudian
Chiittttttttttttttttttttttttttt!!!!!!
(Woi kalo mau ngerem jangan mendadak donk!!!)
Akhirnya dadang juga, (yoyoi) begitulah ekspresi dari lina dan teman-temannya menyambut kedatangan kami.
Singkat cerita, setelah petualangan mencari bahan-bahan roedjak, yang berikutnya adalah prosesi dan ritual pembuatan roedjak yang didahului dengan mencampur dn meramu semua bahan menjadi satu dengan tambahan sedikit kekuatan hitam bermata putih (pisau yang gagangnya putih) dimulailah prosesi pembuatan roedjak. Setelah roedjak tersebut selesai dibuat dengan kecepatan 3 x 108 m/s, aku mulai melahapnya. Namun ……………………….
To be continued
>>.- (maksudnya kayak film jepang)
Tunggu nanti jak ye kelanjutannye

THE HIDDEN SIDE OF MY SOUL



Semua manusia pastilah memiliki karakter tersembunyi. Kalimat dan pernyataan ini juga berlaku buatku. Semua orang terkadang melihat diriku sebagai seseorang yang baik, ramah, suka tersenyum dan banyak lagi sifat lainnya yang baik. Namun dibalik itu semua, ada yang tersembunyi.

Jauh….! Didalam relung hatiku dan tersembunyi dibagian paling gelap didalam ruang jiwaku. Terbungkus rapat dan terpendam namun senantiasa menyala bahkan siap membakar apa saja yang dilewatinya. Ibarat lahar dari gunung berapi yang siap meletus kapan saja ketika jalan keluar untuk menghembuskan nafas panasnya tertutup.
Kemarahan, kesedihan, beban yang seakan tak terpikul, kecemburuan, kegelisahan bahkan cinta kepada seorang wanita yang telah membuat hati dan jiwa ini berubah dari sifat aslinya bercampur menjadi satu, ibarat bahan-bahan kimia yang diramu untuki menjadi satu rakitan bom yang siap untuk meluluhlantakkan sasarannya bahkan bisa menjadikan benua Amerika seperti debu yang beterbangan. Ini adalah sisi lain dari jiwaku.
Semua gambaran tadi adalah gambaran dari segelintir orang yang melihatku cuma dari kulit luar saja. Namun ada juga yang melihatku sebagai orang yang sangar dan jarang tersenyum. Penuh dengan nafsu membunuh dan seakan-akan siap menelan apa saja yang ada didepannya. Ibarat seekor singa yang sedang beristirahat namun kelaparan yang tidak akan member kesempatan mangsa yang lewat didepannya untuk memenuhi hasrat perutnya. Ada pula yang menggambarkan diriku sebagai penguas yang zhalim. Tak mau mendengar saran dari pihak lain, tertutup, penuh misteri dan tak bisa ditebak dan dipahami seperti apa jalur fikirannya. Memang seperti itu pula gambaran diriku. Tidak suka membagi kesedihan dan berusaha tetap terlihat tegar namun disisi lain sesungguhnya rapuh. Hampir tak ada manusia yang mengerti diriku selain diriku sendiri. Konsep yang berbelit dan terkadang tak punya konsep namun berlagak seperti orang yang pintar dan banyak pengetahuan dan pengalaman. Ada yang punya pandangan lain tentang diriku? Gambarkanlah !!!!!

PUNGENCY!!!!!!!!!!!!!


Hari yang indah. Demikian yang ada dalam pikiranku karena hari ini salah seorang temanku yaitu Burhan akan seminar outline skripsinya (sedih bangetz karena kau belum seminar-seminar hikz). Dengan kesibukan luar biasa dimulai dengan bangun pagi yang agak telat (karena ngantuk abis subuh tidur lagi) aku memulai aktivitas harianku. Rencananya pengen nagmbil baju di laundry eh ternyata teringat janji mau rapat batal deh (Wuih makanya pake rencana lain kali).

Nggak terasa ternyata udah sore, perut alias kampung tengah muali beraksi dengan teriakan demo yang cukup menggelegar (maklum paginya cuman dikasih 2 potong kue). Ibarat banjir bandang yang datang dengan kecepatan air bah mencapai 120 knot (ngukurnya pake apaan ya?) asam klorida (HCl) dalam lambungku memulai aktivitasnya menggerus dinding lambungku (personifikasi banget) yang membuat cacing-cacing dalam perutku mulai aksinya untuk kebebasan Palestina (lho kok?) dengan membawa berbagai poster, spanduk dan berbagai tulisan meminta segera diberikan jatahnya (hubungannya dengan Palestina Apaan?).
Akhirnya dengan kebijaksanaan seorang pemimpin yang baru belajar jadi bawahan (?) kutelfon temanku untuk menjemputku makan siang demi memenuhi tuntutan para pendemo yang semaki n menggila dengan aksinya sambil berteriak : TURUNKAN MAKANAN!! KAMI PERLU GIZI LEBIH!! 4 SEHAT 5 KENYANG!!! Dan sebagainya yang intinya ingin segera mendapatkan beras raskin pembagian pemerintah. Tak berapa lama Burhan datang menjemputku. Sebelum sampai dirumah kami terlebih dahulu membeli makan siang disebuah warung dengan harga standar mahasiswa rantau yang sering makan tak teratur. Melihat menu makanan yang tersedia segera saja gelombang tsunami meluncur deras dengan kekuatan yang mampu menghanyutkan balok putih yang tersiram hujan asam bercampur potongan daging dari penggorengan. Tak lupa ditambahkan pula sambal cabe rawit sebagai pelengkap (ini nih biang keroknya).
Dengan gaya ibarat pembalap (pemuda berbadan gelap) langsung kupacu kuda besi hadiah dari ortuku yang sangat kusayang dengan tujuan segera melahap makanan dan memberikan jatah para demonstran. Ketika sudah sampai dirumah tanpa pikir panjang langsung saja kulahap. Lalu …………………. PEDAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAASSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS!!
Tak tahan dengan pedasnya sambal yang diberikan aku langsung meminum air. Namun apa yang terjadi. Aku jadi nggak jadi pulang lagi kekantor karena bibirku jadi lebih tebal seperti bibir tukul dan mataku terus mengalirkan airmata karena pedas yang tertahankan.
Walaupun begitu aku mendapatkan satu pelajaran : jika ingin mirip tukul, makanlah sambal cabe rawit.

A WOMAN THAT I LOVE HER SO MUCH

Sebenernya malu sih kalo mau nulis yang kaya’ beginian. Tapi yah karena pengen nulis mau nggak mau nulis juga. Dimulai dengan bismillahirrahmanirrahim dan dengan niat yang ikhlas dan tulus untuk mengungkapkan sesuatu dalam hati yang sudah terpendam sekian lama bagaikan lahar gunung berapi yang sudah siap untuk tumpah dan membakar serta menghanguskan apa saja yang dilaluinya (sesuai dengan karakter terpendam yang kumiliki) akhirnya walaupun dengan hati yang terasa berat, sakit kepala yang kumat, badan yang masih terasa penat, hati deg-degan ibarat anak kecil yang mau disunat, muka yang agak sedikit pucat, (karena takut diledekin sama bang yem, pasti deh diledekin mau nikah. Capcai deh!!!! “Mang pake nasi ya jangan lupa ndak pake cabe dan jangan pake lama” (?) kok jadi mesan capcai?), raut wajah tegang sampe kelihatan urat, rasa malu yang turun sampe ke pusat, hingga hampir lupa sama akhirat (woi bahaya tau!!), yang membuat kotoran cicak mirip coklat (lha ini nih gila no....???? berapa ya menurut andrea hirata?).


Baiklah kaum muslimin dan muslimat, hadirin dan hadirat, ikhwan dan akhwat, sholihin dan sholihat, shoimin dan shoimat (bagi yang berpuasa), yang wajahnya ganteng, cantik dan mengkilat, walaupun banyak jerawat tapi jangan khawatir karena banyak obat yang tersedia diapotek terdekat, wanita yang kucintai itu bernama ***** *******. Wanita yang aku ingin selalu memeluknya dengan hangat, yang ingin senantiasa kurasakan belaian lembut darinya, kudengarkan untaian kata penuh makna yang indah mengalun lembut dari bibirnya. Wanita inilah yang senantiasa kurindukan setiap malam sebelum mata ini terpejam menikmati indahnya pelayaran mimpi dalam kapal imajinasi tingkat tinggi (seperti apa ya ? ketauan nih suke nak nagayal). Wanita ini pula yang senantiasa menjadi inspirasi disaat otak lagi butek mikirin skripsi (Whua..ha..ha..ha..ha) menjadi salah satu perintang ketika maksiat mendekati diri.
Sodara-sodari yang lagi membaca tulisan hasil karya penulis amatir yang lupa diri krena rindu dengan seorang wanita yang membuatnya gila setengah mati, mirip kambing lagi menyendiri, akibat pusing makan nasi basi, hasil masakan teman sendiri yang sudah tidak dipanaskan 3 hari sehingga sakit perut dan ndak masuk kerja 7 hari (kasian dech lu), tulisan ini sampai disini karena karena sekarang aku mau undur diri, waktu sholat udah menghampiri, jadi mau segera bersuci.

(WOIIIIIIIIIIIIIIII. PENASARAN NIH. LANJUTIN DONK!!!! TU CEWEK NAMANYA SIAPA? KALO NGGAK DIBILANGIN GUA SUMPAHIN NAIK HAJI LO

(kok nyumpahin diri sendiri sih, makanya kalo dizhalimi orang lain doakan naik haji ya! OK!!)

Baiklah karena agak keder karena diancam, mau disabet pake golok yang tajam, maka dengan keringat yang keluar bagaikan air yang turun dari lembah yang curam dan dibawah pandangan yang terlihat kejam ibarat datangnya penyihir dimalam yang hitam kelam kulanjutkan tulisan ini mengenai wanita yang kucintai. (sampe dimana tadi ya?)
Wanita ini adalah perempuan yang selain kucintai juga sangat kusayangi dan kuhormati. Aku siap mati dan siap mengorbankan jiwa dan raga ini asalkan kebahagiaan bisa terpancar dari wajahnya yang seperti bidadari (walaupun nggak pernah turun ke kali karena ditempatnya nggak ada kali yang ada cuma parit besar tempatnya biasa mencuci). Jika sodara-sodari ingin mengetahui siapa wanita ini, maka baca baik baik puisi ini

Memang aku sungguh terlalu (dengan gaya Rhoma Irama)
Kuharap kalian tidak terharu
Dan tidak merasa tertipu
Karena ini sekedar ungkapan hatiku
Makanya cintailah Ibumu
Hu…Hu….Hu
SEKIAN DAN TERIMAKASIH

MEET MY OLD FRIEND

Bahagia sekali rasanya tadi malam karena aku kembali bertemu dengan teman lamaku yang sudah lama tidak pernah bersua lantaran kesibukan yang tak pernah bosan untuk senantiasa menjadi teman setiap hari dalam kehidupan.(Nggak puitis lagi.
Temanku ini bercerita panjang x lebar x tinggi (mirip rumus matematika untuk mengukur volume bangunan) tentang kesehariannya. namun dari temanku ini ada cerita lucu yang cukup membuat diriku jatuh bangun lantaran tak kuasa menahan tawa.
Begini Ceritanya.........................................................
.........................................................................
.........................................................................

(WOIIIIII TITIKNYA KEPANJANGAN!! NGGAK LUCU TAU!!!

Baiklah (sambil mengurut dada)akan kuceritakan selengkapnya (klik disini)
Hari itu saat pukul 6.30 Sore, aku baru saja kembali dari masjid (Ce ilee ke masjid die)abis sholat berjamaah (gini-gini jamaah tetap masjid juga walaupun abis salam biasanya langsung ngabur karena dzikir di masjidku agak aneh akibatnya diriku digelar jamaah DAPUL (Datang akhir, Pulang Awal). Sesampainya dirumah kutemukan temanku tadi baru saja selesai berwudhu (nggak tau nih anak kenapa telat banget. Lagi datang matahari kale (?). Lalu kemudian ia sholat. Pada saat sholat ketika sedang ruku' tiba-tiba saja HPnya berdering. Setelah mengucapkan Sami Allahu liman Hamidah langsung saja ia mengangkat HPnya dan berucap:
Halo...
Ya.. ya... besok kita ketemu
udah dulu ya? aku lagi sholat nih


whuaaa!!!!! gedubrak, ting tung brak, jeger, trek dhuakz
terkejut bauangetz. Yaqinlah Sumpah!!
Karena sehabis mengangkat Hpnya dan selesai berbicara dengan tenmannya yang menelfon ia kembali berucap
Allahu Akbar
dan bersujud melanjutkan sholatnya
Bener, Suer bin Sumpah,
Surprise bin terkejut al terperangah bin lucu
aku nggak tau nia anak belajar sholat pake mazhab apa. setahuku memang nggak ada mazhab yang selama ini kupelajari yang mengajarkan sholat boleh ngangkat HP
mudah-mudahan kawanku ini sudah berubah deh.
Pelajaran yang dapat kuambil ialah : Kalo Ingin Sholat, Jauhkan HP dari Jangkauan Pandangan dan Pendengaran

THULIXZ DISEASE

Beberapa hari ini, kantor tempatku bekerja terserang virus aneh bin tak wajar. Virus ini dengan cepat menyerang dan menyebarkan penyakit yang membuat lumpuh beberapa orang. Gejala yang ditimbulkan oleh penyakit ini antara lain :

- Kepala menjadi bergoyang-goyang dan terkadang mengangguk-angguk namun ada juga jenis lain dari virus ini yang tidak menimbulkan goyangan atau anggukan kepala
- Bagian dalam telinga selalu terdengar gaung seperti alunan dan genderang serta tabuhan yang juga diiringi dengan dentingan dan teriakan
- Yang lebih aneh lagi, daun telinga tertutup oleh binatang yang mempunyai 2 buah mulut yang senantiasa meraung-raung dengan keras
- Penderita menjadi tidak peduli dengan keadaan sekitar dan menjadi tidak mengerti bahasa manusia dan baru mengerti jika disentuh dengan tangan atau dengan bahasa isyarat
- Menjadi sangat sensitive manakala ada yang mencoba untuk melepaskan binatang bermulut 2 yang menempel di telinga sipenderita
- Baru saja (ketika menulis tulisan ini gilang bertanya tentang binatang bermulut dua) penderita menjadi histeris manakala ada yang mau, mau, mau, melihat dan menyentuh binatang kesayangannya
- Penderita menjadi senang membaca mantra-mantra yang ditandai dengan seringnya mulut penderita yang komat-kamit bahkan tak jarang juga bersuara dan memcoba bernyanyi meniru penyanyi idolanya (akibat binatang bermulut 2 itu mempunyai “Kesaktian” untuk meniru suara penyanyi Favorit Penderita lengkap dengan iringan instrumennya)


Sampai saat ini belum ada cara yang manjur bin mujarab dan tokcer plus maknyus al canggih untuk mengatasi virus berbahaya tapi mengasyikkan ini. Berikan saranmu untuk mengatasi wabah yang sedang menyerang ini.
Pesanku Virus ini tidak hanya menyerang karena ada niat dari sipenderita, tetapi juga karena ada kesempatan. Waspadalah!!! Waspadalah!!! Jika sakit berlanjut segera hubungi BANG YEM Yaqinlah Sumpah penyakitnya akan segera bertambah (WOI BANG YEM MARAH TU! LARILAH CEPAT!!!)
Akhir kata : BANG YEM, MAAFKAN AKU
 
Copyright 2009 The Otherside Of Me. All rights reserved.
Free WordPress Themes Presented by EZwpthemes.
Bloggerized by Miss Dothy